INFOBUMN.COM– Sekretaris Perusahaan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan bahwa pihaknya menargetkan pendapatan tahun 2023 mencapai Rp5,6 triliun.
“Untuk target pendapatan, tahun ini kami targetkan Rp5,6 triliun,” kata Shelvy Arifin, di Bakauheni, Lampung Selatan, Jumat 17 Maret 2023.
Dia mengatakan, dari target pendapatan yang mencapai Rp5,6 triliun tersebut, pihaknya akan mengantongi laba sebesar Rp700 miliar.
Menurut dia, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk mencapai target tersebut.
Baca Juga:
Gelar RUPST 2025, BRI Bagikan Dividen Rp51,73 Triliun dan Bersiap Lakukan Buyback Rp3 Triiliun
Soal Penyertaan Modal Negara kepada BUMN Agrinas, Menkeu Sri Mulyani Sebut Sudah Masuk APBN 2025
“Rencananya di tahun ini kami akan ada penambahan jumlah kapal. Untuk jumlahnya dua kapal, bisa juga lebih dari itu,” ujar dia pula.
PT ASDP saat ini sedang menggarap beberapa model bisnis baru, salah satunya Bakauheni Harbour City (BHC) yang sudah masuk dalam deretan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang akan menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Lampung.
“Saat ini kami sedang menyiapkan dan membangun Bakauheni Harbour City di Km 0 Sumatera, dimana ini nanti jadi sarana penunjang atau daya tarik bagi wisatawan berkunjung ke Sumatera.”
“Kawasan itu bisa menjadi satu tempat alternatif bagi pemudik untuk beristirahat sejenak karena ada masjid dan Wahana Krakatau Park,” katanya pula.***
Baca Juga:
BRI Dukung Digitalisasi Luncurkan QRIS TAP, Berikan Kecepatan dan Kemudahan dalam Genggaman
Kelola Lahan Sawit Sitaan Duta Palma Seluas 221 Ribu Hektar, Kementerian BUMN Tunjuk PT Agrinas